Apple Rilis Chip M5: Lebih Cepat, Cerdas, dan Efisien
- Rita Puspita Sari
- •
- 31 Okt 2025 19.40 WIB
Logo Apple
Apple kembali mengguncang dunia teknologi dengan peluncuran chip M5, penerus generasi Apple Silicon yang membawa revolusi besar dalam Artificial Intelligence (AI) dan performa grafis. Dengan peningkatan kecepatan hingga 4 kali lipat lebih tinggi dibandingkan M4, chip ini menjadi simbol inovasi baru yang memadukan kekuatan, efisiensi, dan kecerdasan dalam satu sistem silikon.
Chip M5 dirancang menggunakan teknologi fabrikasi 3 nanometer generasi ketiga, menjadikannya tidak hanya lebih cepat, tetapi juga lebih hemat energi. Chip ini kini menjadi otak baru untuk MacBook Pro 14 inci, iPad Pro terbaru, dan Apple Vision Pro, yang mulai dapat dipesan secara global.
Lompatan Besar dalam Dunia AI
Apple menegaskan bahwa M5 adalah tonggak baru dalam pengembangan prosesor berbasis AI. Dengan arsitektur GPU 10-core generasi terbaru yang dilengkapi Neural Accelerator di setiap intinya, M5 mampu memproses beban kerja AI berbasis GPU dengan kecepatan luar biasa.
Hasilnya, performa GPU untuk tugas-tugas AI meningkat lebih dari 4 kali lipat dibandingkan M4, dan hingga 6 kali lipat lebih cepat dibandingkan M1.
Selain AI, chip ini juga meningkatkan kemampuan grafis secara drastis. Ray tracing generasi ketiga yang disematkan pada M5 menghadirkan peningkatan performa grafis hingga 45 persen lebih tinggi dibanding M4, menjadikannya ideal untuk pekerjaan kreatif, visualisasi 3D, hingga gaming kelas atas.
CPU Tercepat di Dunia, Dirancang untuk Efisiensi dan Kecepatan
M5 tidak hanya unggul di sisi GPU, tetapi juga membawa CPU tercepat di dunia menurut klaim Apple. Chip ini memiliki 10 inti prosesor yang terdiri dari 6 core efisiensi tinggi dan 4 core performa tinggi.
Kombinasi ini menghadirkan peningkatan performa multithreading hingga 15 persen dibandingkan M4, yang berarti pengguna dapat menjalankan lebih banyak aplikasi berat secara bersamaan tanpa hambatan.
Tak berhenti di sana, M5 juga didukung Neural Engine 16-core yang lebih cepat, media engine yang lebih bertenaga, serta peningkatan bandwidth memori terpadu hingga 153GB/s, naik hampir 30 persen dari generasi sebelumnya.
Dengan semua peningkatan ini, Apple memastikan bahwa MacBook Pro, iPad Pro, dan Vision Pro bukan hanya lebih cepat, tetapi juga lebih hemat energi dibandingkan perangkat pesaing.
Langkah Besar Berikutnya dalam Performa AI
Dalam pernyataannya, Johny Srouji, Senior Vice President of Hardware Technologies Apple, menyebut M5 sebagai “lompatan besar berikutnya dalam performa AI untuk Apple Silicon.”
“Dengan hadirnya Neural Accelerator di GPU, M5 memberikan peningkatan luar biasa untuk beban kerja AI. Ditambah dengan CPU tercepat di dunia, Neural Engine yang lebih cepat, dan bandwidth memori yang lebih tinggi, M5 membawa performa dan kemampuan baru yang belum pernah ada sebelumnya,” ujar Srouji.
Pernyataan tersebut menegaskan ambisi Apple untuk terus memimpin di sektor komputasi berbasis AI, baik di level perangkat keras maupun perangkat lunak.
GPU Generasi Baru: AI dan Grafis Menyatu Sempurna
Salah satu inovasi terbesar pada M5 adalah GPU generasi terbaru yang dioptimalkan sepenuhnya untuk AI dan grafis. Setiap blok komputasi dalam GPU M5 kini memiliki Neural Accelerator, menjadikan chip ini sangat efisien dalam menjalankan tugas-tugas pembelajaran mesin.
Misalnya, perangkat seperti MacBook Pro 14 inci dan iPad Pro terbaru dapat menjalankan model difusi (diffusion models) untuk pembuatan gambar AI di aplikasi seperti Draw Things, atau bahkan menjalankan Large Language Model (LLM) secara lokal menggunakan webAI tanpa bergantung pada cloud.
Selain itu, GPU ini juga membawa shader core yang ditingkatkan untuk mempercepat proses rendering. Peningkatan ini membuat GPU M5 bekerja 30 persen lebih cepat dari M4, dan 2,5 kali lebih cepat dari M1 dalam berbagai aplikasi grafis.
Grafis dan Gaming yang Lebih Realistis
M5 menghadirkan pengalaman gaming yang luar biasa berkat ray tracing generasi ketiga dan dynamic caching generasi kedua. Dalam game berat seperti Cyberpunk 2077, pengguna akan merasakan peningkatan nyata, dari visual yang lebih hidup hingga performa yang lebih mulus.
Teknologi ray tracing ini mampu memberikan peningkatan hingga 45 persen dalam aplikasi grafis yang mendukung pencahayaan realistis, bayangan, dan refleksi. Sementara itu, dynamic caching baru membuat gameplay terasa lebih stabil dan rendering proyek 3D menjadi jauh lebih cepat.
Untuk pengguna Apple Vision Pro, M5 bahkan memungkinkan render 10 persen lebih banyak piksel dengan refresh rate hingga 120Hz, menghasilkan tampilan lebih tajam dan bebas blur, terutama dalam pengalaman realitas campuran (mixed reality).
Terintegrasi Penuh dengan Ekosistem Apple
Seperti biasa, Apple merancang perangkat keras dan perangkat lunak yang saling melengkapi. GPU M5 terintegrasi sempurna dengan framework Apple seperti Core ML, Metal Performance Shaders, dan Metal 4, yang secara otomatis memberikan peningkatan performa pada aplikasi yang memanfaatkannya.
Para pengembang juga bisa memprogram langsung Neural Accelerator melalui Tensor API di Metal 4, membuka peluang baru untuk menciptakan aplikasi yang lebih cerdas, cepat, dan efisien tanpa perlu mengandalkan server eksternal.
Neural Engine Super Cepat untuk Fitur-Fitur Cerdas
M5 membawa Neural Engine 16-core terbaru yang dirancang khusus untuk mendukung fitur berbasis AI di seluruh ekosistem Apple.
Neural Engine ini meningkatkan kinerja berbagai fungsi cerdas, seperti:
- Mengubah foto 2D menjadi tampilan spasial di Apple Vision Pro,
- Membuat Persona digital realistis,
- Dan mempercepat fitur AI di sistem Apple Intelligence.
Berkat peningkatan pada Neural Engine dan memori terpadu yang lebih cepat, fitur seperti Image Playground dan alat bantu menulis AI di Mac dan iPad kini bekerja dengan kecepatan yang jauh lebih baik.
Bandwidth Memori Lebih Luas, Performa AI Maksimal
Salah satu keunggulan utama M5 terletak pada bandwidth memori terpadu sebesar 153GB/s, meningkat hampir 30 persen dibanding M4 dan lebih dari dua kali lipat dibanding M1.
Arsitektur memori terpadu ini memungkinkan CPU, GPU, dan Neural Engine berbagi data dalam satu kolam memori besar, yang mempercepat semua proses komputasi.
Dengan kapasitas hingga 32GB, pengguna dapat menjalankan model AI besar langsung di perangkat tanpa harus tersambung ke cloud.
Hal ini sangat berguna bagi profesional kreatif yang ingin bekerja offline dengan privasi penuh.
Chip ini juga mendukung penggunaan multitasking berat seperti Adobe Photoshop dan Final Cut Pro secara bersamaan, sembari mengunggah file besar ke cloud di latar belakang tanpa penurunan performa.
Lebih Ramah Lingkungan dan Efisien Energi
Apple menegaskan komitmennya terhadap keberlanjutan melalui program Apple 2030, yaitu target menjadi perusahaan netral karbon secara global pada akhir dekade ini. Chip M5 yang lebih efisien membantu mengurangi emisi karbon dan konsumsi energi di seluruh lini produk Apple.
Efisiensi daya yang tinggi membuat perangkat seperti MacBook Pro 14 inci, iPad Pro, dan Vision Pro memenuhi standar energi ketat Apple, sekaligus menurunkan jejak karbon selama masa pakai perangkat.
Era Baru Apple Silicon Telah Dimulai
Chip Apple M5 bukan sekadar penerus M4, tetapi sebuah revolusi di dunia komputasi AI. Dengan Neural Accelerator di setiap inti GPU, CPU tercepat di dunia, Neural Engine yang lebih kuat, dan bandwidth memori besar, M5 menetapkan standar baru untuk performa, efisiensi, dan kecerdasan di dunia komputasi modern.
Baik untuk kreativitas profesional di iPad Pro, produktivitas tinggi di MacBook Pro, maupun pengalaman imersif di Apple Vision Pro, M5 membawa masa depan yang lebih cepat, lebih cerdas, dan lebih hijau ke tangan pengguna.
Dengan inovasi ini, Apple kembali menegaskan posisinya bukan hanya sebagai pembuat perangkat keras, tetapi juga sebagai pemimpin global dalam revolusi kecerdasan buatan di level perangkat (on-device AI).
